Gadis cantik yang bernama lengkap Nanik Fransiska Dewi asal di Desa Telogosari, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang yang berprofesi sebagai penambal ban ini ternyata sudah dua tahun menekuni pekerjaannya. Nanik Fransiska Dewi yang masih berumur 19 tahun dan hanya lulusan SD ini berkata dia tidak pernah merasa malu walau jadi penambal ban, “yang penting dapat uang halal”, katanya. Dia juga mengaku yang dikerjannya selama ini hanya demi untuk menunjang kehidupan keluarga.

Lanjutnya, hasil dari menambal ban ini sebenarnya tidak seberapa, hasil sehari-hari dari pekerjaan yang ia kerjakan hanya bisa menghasilkan 15 – 40 ribu, walaupun begitu kadang juga tidak dapat sama sekali. “biasanya kalau Lebaran, bisa dapat 100 – 150 ribu,” ujarnya polos.

Ditanya pertama kali belajar menambal ban dia mengaku, dulu sewaktu pertama kali belajar menambal ban gadis cantik ini diajarkan oleh suaminya, jadi sewaktu bengkel tambal ban ramai Nanik langsung praktek dan belajar hingga bisa sendiri.

Nanik juga berkata dia baru dua tahun menikah, anak umur tujuh tahun yang ada di tempatnya adalah anak kakaknya yang Nanik angkat sebagai anaknya sendiri. Suami Nanik Riko Hari Wibowo yang berumur 22 tahun sebenarnya tidak tega istrinya bekerja menambal ban, Orang tua Nanik juga sudah melarangnya. Namun apa mau dikata Nanik tetap nekat membantu suaminya dan akhirnya sampai sekarang Nanik gadis cantik penambal ban ini sudah terbiasa mengerjakannya, prinsipnya apapun dikerjakan asal halal termasuk menjadi tukang tambal ban.

Sumber gambar & Referensi tulisan :

-http://regional.kompas.com/read/2014/11/11/15111991/Nanik.Wanita.Penambal.Ban.dari.Desa.Telogosari